penakalimantan.com, BANJARBARU – Ratusan pengendara yang dorong motornya sempat membuat banyak orang yang bingung, pasalnya iringan tersebut di kawal petugas kepolisian.
Dari informasi yang dihimpun penakalimantan.com, iringan tersebut adalah hasil dari pembubaran balapan liar di kawasan kantor Gubernur Kalsel oleh Petugas kepolisian Polres Banjarbaru.
Semua orang yang terjaring dalam aksi tersebut harus mendorong motor dari kawasan Kantor Gubernur sampai Polres Banjar.
Buntut dari kejadian tersebut, diduga salah satu pendorong motor tersebut meninggal dunia akibat kelelahan.
Saat dikonfirmasi pihak Polres Banjarbaru belum bisa memberikan keterangan dari hal tersebut, termasuk dari Kepala Satuan Lalulintas yang dihubungi melalui chat Whatapp pada Sabtu (11/3/2023).
“Iya benar adanya, namun pastinya belum diketahui,” ungkap pihak Humas Polres Banjarbaru saat dihubungi penakalimantan.com, Sabtu 11 Maret 2023.
Selain itu, pihak Rumah Sakit Idaman Banjarbaru membenarkan adanya pasien atas nama MAA tersebut. Namun saat datang ke Rumah Sakit dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
“Benar untuk pasien atas nama ini (MAA) ada, cuman datang sudah dalam kondisi tidak bernyawa kata pihak medis kami,” jelas Andri dihubungi penakalimantan.com.
Reporter: Mada Al Madani SH
