Senin, Juni 9, 2025
BerandaDPRD KAB BANJARRp5,3 M Disorot Banggar DPRD Kabupaten Banjar, DPRKPLH 'Linglung' Soal Anggaran Revitalisasi...

Rp5,3 M Disorot Banggar DPRD Kabupaten Banjar, DPRKPLH ‘Linglung’ Soal Anggaran Revitalisasi TPA

penakalimantan.com, MARTAPURA – Penambahan anggaran revitalisasi TPA Cahaya Kencana yang semula Rp3 miliar menjadi Rp5,3 miliar jadi sorotan Badan Anggaran DPRD Kabupaten Banjar.

Dari total Rp18 miliar yang dialokasikan DPRKPLH Kabupaten Banjar tersebut justru menjadi pertanyaan besar bagi anggota Badan Anggaran (Banggar). Sayangnya, Akhmad Bayhaqie selaku Kepala DPRKPLH mangkir dua kali pada gelaran rapat Banggar dilaksanakan 26 – 27 April 2025.

Selanjutnya, DPRD Kabupaten Banjar menggelar lagi rapat Banggar bersama TAPD dengan agenda pembahasan evaluasi realisasi anggaran triwulan I dan evaluasi terhadap Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) untuk triwulan II Tahun 2025 akhirnya Akhmad Bayhaqie hadir, pada Rabu (29/4/2025).

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Banjar, Irwan Bora, menilai, bahwa Kadis DPRKPLH tidak begitu komunikatif. “Karena DPRKPLH ini kan salah satu tonggak dan barometer dalam pembangunan di Kabupaten Banjar, selain Dinas PUPR Kabupaten Banjar ya. Jadi, ketidakhadirannya kemarin tu karena sakit tentunya kita juga tak bisa memaksakan kadis hadir di gelaran rapat Banggar,” ucapnya.

Sejumlah anggota Banggar DPRD Kabupaten Banjar juga menanyakan besaran anggaran yang semula Rp3 miliar yang kini berubah jadi Rp5 miliar.

BACA JUGA :  Perda Perubahan Susunan Perangkat Daerah Disetujui, Bappedalitbang Jadi Bapperida

“Menurut mereka anggaran revitalisasi Rp5,3 miliar cukup. Kita harapkan ada progres, jangan sampai TPA Cahaya Kencana tutup. Jika kurang siap ditambah,” kata politisi Partai Gerindra tersebut.

Sebaliknya, anggota Banggar dari Fraksi PAN yakni Hasan Hamdan, justru mempertanyakan terkait penambahan anggaran menjadi Rp5,3 miliar. Sedangkan, Akhmad Bayhaqie selaku Kepala DPRKPLH Kabupaten Banjar sangat jarang berkomunikasi dengan Komisi III.

“Berkoordinasi pun sangat jarang. Kita bersyukur Kadis mau berhadir, karena kita juga bisa menanyakan langsung terkait alokasi anggaran revitalisasi TPA Cahaya Kencana dari Rp3 miliar, tiba-tiba jadi Rp5,3 miliar,” cetusnya.

Ditengah efesiensi, dirinya justru mempertanyakan sumber anggarannya dari mana, diambil dari mana saja hal tersebut belum jelas. Dilakukan pergeseran dan pemangkasan untuk revitalisasi TPA Cahaya Kencana pun masih belum diketahui, termasuk kemana saja peruntukan item yang diklaim DPRKPLH Banjar baik tengah dan sedang berproses.

“Kalau memang untuk syarat standar agar TPA Cahaya Kencana dapat bertahan, ya kita lihat sejauh mana hasilnya dari pemberian batas waktu yang ditentukan. Bahkan sejauh mana, mereka dapat mengejar syarat agar TPA ini mampu bertahan,” ungkap Hasan Hamdan yang juga Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Banjar.

BACA JUGA :  Antung Aman Gelar Reses, Banyak Aspirasi Dari Masyarakat.

Ia yang juga Ketua DPD PAN Kabupaten Banjar itu masih belum puas atas jawaban dari DPRKPLH dalam rapat Banggar yang digelar di Ruang Rapat Bersama DPRD Kabupaten Banjar, Rabu 29 April 2025. Hal ini lantaran, Kepala DPRKPLH setempat belum bisa memberikan penjelasan terkait pergeseran dan pemangkasan. Dan apakah akan berdampak terhadap program bidang lain.

“Nah, saat itu Kadis tidak bisa menjawab. kita fokus memang lebih kepada pembahasan anggaran, nantinya pada saat RDP di Komisi III kita akan bahas ini lebih rinci dan detail mengenai anggarannya dan peruntukannya apa saja,” pungkasnya.

Reporter: Riswan Surya | Editor: Nashrullah

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular