Selasa, Juni 10, 2025
BerandaBanjarbaruAkibat Tahura Sultan Adam di Tutup Sementara, Pendapatan Menurun

Akibat Tahura Sultan Adam di Tutup Sementara, Pendapatan Menurun

penakalimantan.com,BANJARBARU – Dampak dari pandemi Covid-19 atau yang lebih dikenal Virus Corona menyebabkan objek wisata alam Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam Mandiangin ditutup sementara waktu dari bulan maret lalu. Wabah virus corona yang masih merebak hingga sekarang membuat wisata ini tidak ada kepastian akan segera dibuka dalam waktu dekat.

Penutupan sementara sesuai dengan arahan Kepala Dinas Kehutanan Prov Kal Sel, Hanif Faisol Nurofiq, melalui Kepala Tahura SA Ainun Jariah,”Iya mulai bulan Maret sudah ditutup atas arahan gubernur,”Ungkapnya pada Senin (08/06) siang.

BACA JUGA :  Perempuan dan Anak Miliki Hak Yang Sama

Penutupan sementara kawasan-kawasan konservasi yang sebagian besar jadi destinasi wisata alam maupun obyek wisata lainnya, selain mencegah penularan COVID-19, juga dinilai sebagai kesempatan bagi kawasan-kawasan ini untuk ‘bernapas’ atau memulihkan diri setelah di hari-hari biasa penuh pengunjung.

Untuk pemeliharaan satwa yang terdapat di dalam ekowisata Tahura tetap dilakukan pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana pada spot-spot wisata di mandiangin oleh petugas.

“Sabtu minggu tetap bekerja. Petugas kebersihan tetap melakukan penyapuan dan perbaikan taman yaa rehab ringan,”Katanya.

BACA JUGA :  Puting Beliung Terjang Dua Desa di Gambut, 7 Rumah dan 1 Musala Rusak

Imbas dalam penutupan ekowisata tahura pun mempengaruhi potensi pendapatan, sebelum adanya wabah Virus Corona Tahura Sultan Adam memiliki target pendapatan sebanyak 1,5 miliar rupiah.

“Target pendapatan di Tahura Sultan Adam mengalami penurunan karena adanya wabah Covid-19 ini, dari 1,5 Miliar rupiah, turun menjadi 1 Miliar rupiah,”Pungkasnya.(Ptr)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular